Rabu 12 Mar 2014 11:26 WIB

Siprus Miliki Gubernur Bank Sentral yang Baru

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Bilal Ramadhan
Lokasi Republik Siprus dalam peta.
Foto: warofweekly.blogspot.com
Lokasi Republik Siprus dalam peta.

REPUBLIKA.CO.ID, NIKOSIA-- Panicos Demetriades kemarin mengundurkan diri sebagai Gubernur Bank Sentral Siprus karena alasan pribadi. Sebagai penggantinya, Presiden Siprus Nikos Anastasiades menunjuk Chrystalla Georghadji hanya 15 jam setelah Demetriades mengundurkan diri.

Georghadji sebelumnya adalah auditor disalahs atau direktorat jenderal di Bank Sentral Siprus. Di sisi lain, Demetriades mengeluarkan sebuah pernyataan pribadi setelah pengunduran dirinya. Dia menyatakan bahwa pengunduran dirinya bukanlah karena dia telah gagal mengatasi keruntuhan perbankan musim semi tahun lalu, seperti yang kabar yang berkembang.

"Adalah satu kehormatan bagi saya untuk menjadi Gubernur Bank Sentral Siprus. Selama masa jabatan saya, saya selalu menjaga kepercayaan dan menjaga stabilitas keuangan negara ini dan saya selalu melakukan yang terbaik untuk negara ini," ujar Demetriades, dilansir dari the Guardian, Rabu (12/3).

Penggantinya, Georghadji adalah seorang teknokrat berpengalaman yang dididik di Amerika Serikat dan Inggris. Dia telah meraih reputasi sebagai tokoh tanpa basa-basi ketika bekerja sebagai Kepala Pengawas Komite Anti-korupsi Siprus yang rutin melaporkan segala bentuk penyalahgunaan dana publik.

Georghadji akan melakukan perbaikan besar-besaran disistem perbankan Siprus yang hampir mati. Misi Georghadji  ini disambut positif oleh Uni Eropa, Bank Sentral Eropa (ECB), dan Dana Moneter Internasional (IMF). Tokoh berusia 58 tahun itu secara resmi mulai bertugas per-11 April mendatang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement