Rabu 12 Mar 2014 20:59 WIB

Indonesia Harus Siap Hadapi MEA

Hatta Radjasa
Foto: Antara
Hatta Radjasa

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --  Menteri Koordinator bidang Perekonomian Hatta Rajasa mengatakan pemerintah akan membentuk komite nasional khusus untuk meningkatkan daya saing Indonesia sebagai persiapan dalam menghadapi implementasi Masyarakat Ekonomi ASEAN pada 2015.

"Komite ini bekerja untuk mengamati perkembangan, sosialisasi serta upaya meningkatkan daya saing dan melibatkan seluruh pemangku kepentingan," ujarnya seusai rapat koordinasi membahas persiapan Indonesia menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN di Jakarta, Rabu (12/3).

Hatta mengatakan komite ini memiliki peran penting karena dalam rangka integrasi ASEAN, Indonesia harus memiliki keunggulan kompetitif yang bermanfaat agar mampu bersaing dalam persaingan ekonomi di tingkat regional.

"Kita tidak bisa mengatakan tidak siap karena ini sudah didepan mata dan komitmen ini sudah berjalan. Yang paling penting adalah kita terus meningkatkan daya saing," katanya.

Hatta mengatakan persiapan untuk integrasi ASEAN tidak mudah, karena Indonesia masih memiliki kelemahan dalam hal penyediaan infrastruktur, sumber daya manusia maupun kemudahan berusaha, namun hal tersebut seharusnya bukan menjadi penghambat.

"Sekarang ini investor mau berinvestasi di Indonesia, artinya kita punya keunggulan yang menjadi daya tarik. Walaupun kita harus akui masih banyak pekerjaan rumah yang harus dikerjakan," ujarnya.

Deputi Bidang Koordinasi Kerjasama Ekonomi Internasional Kementerian Koordinator Perekonomian Rizal Affandi Lukman menambahkan komite yang beranggotakan dari para pelaku usaha maupun pemerintah ini terbentuk agar Indonesia mampu memanfaatkan peluang dari integrasi ASEAN.

"Komite ini untuk merumuskan persiapan Indonesia serta melakukan inventarisasi peluang yang dapat dimanfaatkan, karena pemanfaatan integrasi ini dirasakan masih kecil, padahal pasar kita bukan hanya 250 juta masyarakat Indonesia, namun 600 juta penduduk Asean," katanya.

Rizal mengatakan komite khusus ini tidak hanya bekerja untuk mempersiapkan implementasi Masyarakat Ekonomi ASEAN 2015, namun juga merumuskan kerjasama ekonomi antar negara di kawasan Asia Tenggara yang dapat dilakukan setelah 2015.

"Kita jangan sampai lupa untuk melakukan ekspansi keluar, karena potensi pasar Asean sangat menarik. Jadi dengan adanya komite nasional ini, maka kesadaran maupun pemahaman di daerah dan sektor usaha semakin siap. Ini adalah kesempatan yang baik untuk lintas sektor," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement