REPUBLIKA.CO.ID, NEWYORK -- Dua bangunan New York runtuh, Rabu (12/3) pagi waktu setempat. Runtuhnya bangunan tersebut disebabkan oleh ledakan dari kebocoran gas.
Bangunan tersebut adalah apartemen Con Edison yang berlokasi di sebelah timur 116 Street and Park Avenue di Manhattan.
"Runtuhnya dua bangunan tersebut karena ledakan yang disebabkan kebocoran gas dari salah satu lantai di gedung tersebut," kata petugas kepolisian Bill de Blasio.
Reuters melansir, peristiwa tersebut menyebabkan dua orang meninggal dan sekitar 18 orang terluka. Para penyelamat terus mencari jika ada korban yang masih terperangkap didalam gedung Con Edison itu.
Asap hitam terus keluar dari fentilasi salah satu bangunan apartemen dan membuat petugas sulit untuk melihat korban. Sebelum terjadi ledakan para penghuni apartemen Con Edison mengeluhkan adanya bau gas.
"Kami langsung menyebar dan mencari lokasi penyebab kebocoran gas tersebut," ungkap Alfonso Quiroz, salah satu pengelola Con Edison.
Saat terjadinya ledakan tersebut para penghuni apartemen Con Edison merasakan guncangan yang lumayan besar. Bahkan, hingga menyebabkan kursi dan meja makan bergetar.
"Untuk saat ini tim kepolisian setempat sedang menginvestigasi lokasi kejadian dan mencari penyebab kebocoran gas tersebut," ujar humas kepolisian setempat, Martin Speechley.
Presiden Barack Obama bahkan menyampaikan bela sungkawa kepada para keluarga korban. "Doa dan perhatian kami kirimkan untuk setiap orang yang mengalami musibah tersebut," ujarnya.