REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON-- Satu prediksi kembali meleset. Dilansir dari AP, seorang pejabat AS yang tidak ingin disebutkan namanya mengatakan tidak ada data yang dikirimkan dalam status pesawat Malaysia Airlines beberapa jam setelah hilang kontak, Sabtu (8/3) lalu.
Sebelumnya, sebuah prediksi mengatakan ada informasi terkait mesin Boeing 777-200 yang dikirim melalui datalink digital bersama dengan informasi lain tentang fungsi pesawat sebelum hilang kontak. Para peneliti pun mulai menyelidikinya.
Beberapa aspek diteliti mulai dari apakah pesawat bisa terbang selama empat jam setelah hilang kontak. Hal ini didasarkan pada bahan bakar yang masih ada di pesawat dan kemungkinan terbang ke arah mana karena hingga saat ini tidak ada puing yang ditemukan.
Ini adalah prediksi kesekian yang meleset dalam upaya pencarian MH370. Sebelumnya, petunjuk benda yang mirip pintu pesawat mengapung di lautan juga meleset karena tidak ditemukan apa pun. Juga petunjuk tumpahan minyak di laut yang diduga berasal dari pesawat, yang ternyata tidak ada hubungannya.
Setelahnya ada petunjuk dari satelit Cina yang menunjukan sebuah objek mirip pesawat mengapung di laut. Setelah ditengok ke lokasi, pihak berwenang pun tidak ditemukan apa-apa di sana. Hilangnya MH370 masih menjadi misteri.