REPUBLIKA.CO.ID, VIENATIANE -- Tak ada alasan untuk menduga pesawat Malaysia Airlines MH370, yang hilang, memasuki wilayah udara Laos, kata Direktur Jenderal Departemen Penerbangan Sipil Laos PDR Yakua Lopangkao kepada Xinhua.
"Kami tak mempunyai alasan untuk menduga pesawat itu terdeteksi," kata Yakus. Pada Selasa sore (17/3), Yakua dijadwalkan bertemu dengan duta besar Malaysia untuk Laos guna membahas lebih jauh masalah tersebut.
Data radar sipil disampaikan oleh Departemen Penerbangan Sipil Laos ke Kementerian Urusan Luar Negeri dan satu laporan ke Wakil Perdana Menteri.
Menurut Yakua, semua pilot komersial telah diinstruksikan untuk melaporkan setiap pemandangan puing yang mencurigakan atau jejak lain pesawat dengan Nomor Penerbangan MH370 ke Departemen Penerbangan Sipil.
"Ada sangat banyak benda, sangat banyak daerah, tempat, sebab kami dikelilingi oleh hutan," kata Yakua, Selasa siang (18/3).
Satu sumber yang tak ingin disebutkan jati dinya telah mengkonfirmasi bahwa militer Laos mulai melakukan pencarian di darat di bagian utara dan selatan negeri tersebut untuk mencari bukti keberadaan pesawat itu.