Rabu 26 Mar 2014 17:53 WIB

Krisis Suriah, Putin Masih Dukung Perundingan Jenewa

Vladimir Putin
Vladimir Putin

REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW -- Presiden Rusia Vladimir Putin Selasa menekankan pentingnya melanjutkan pembicaraan tentang krisis di Suriah dalam rangka konferensi Jenewa II.

Dalam satu surat yang ditujukan kepada KTT Arab yang dimulai di Kuwait Selasa pagi, Putin menyatakan harapan bahwa perundingan bisa berhasil dengan kesepakatan yang jelas mengenai semua masalah yang tercantum di Komunike Jenewa Juni 2012, sehingga bisa menemukan solusi politik untuk krisis di negara ini.

Surat juga menyerukan untuk menempatkan kemampuan semua negara untuk masalah ini.

Putin mengatakan, Rusia memberikan perhatian khusus untuk memecahkan krisis di Timur Tengah melalui penyelesaian politik dan diplomatik, dengan menghormati integritas kedaulatan, kemerdekaan dan teritorial negara-negara di seluruh wilayah ini.

Putin mengatakan, ia percaya bahwa normalisasi situasi di Timur Tengah dan Afrika Utara akan memberikan kontribusi bagi sebagian besar, dan guna mempercepat mencapai penyelesaian komprehensif konflik regional lama yang belum terselesaikan, selain konflik Arab-Israel.

Dia menekankan tekad negaranya untuk terus bekerja guna mencapai solusi yang adil dan abadi terhadap kasus Palestina melalui pembentukan negara Palestina yang layak, yg akan terwujud di atas seluruh wilayah Palestina yang mampu hidup dan berakhir dalam keamanan dan perdamaian.

Putin juga menyuarakan niat Rusia untuk meningkatkan kemitraan dengan negara-negara Arab guna memperkokoh perdamaian, keamanan dan stabilitas di kawasan itu.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement