Senin 31 Mar 2014 14:27 WIB

Keluarga Korban Tak Ingin Ada Keterlambatan dalam Pencarian MH370

Rep: c70/ Red: Hazliansyah
 Keluarga korban penumpang pesawat Malaysia Airlines MH370  menangis saat berunjuk rasa di depan gedung Kedubes Malaysia di Beijing, Selasa (25/3).   (Reuters/Kim Kyung-Hoon)
Keluarga korban penumpang pesawat Malaysia Airlines MH370 menangis saat berunjuk rasa di depan gedung Kedubes Malaysia di Beijing, Selasa (25/3). (Reuters/Kim Kyung-Hoon)

REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Sejumlah anggota keluarga penumpang pesawat MH370 asal Cina mengatakan bahwa mereka tidak akan memaafkan siapa saja yang menyebabkan keterlambatan dalam pencarian pesawat Malaysia Airlines itu.

"Orang Cina adalah orang yang baik dan ramah. Tapi kita bisa membedakan yang benar dan salah," kata juru bicara anggota keluarga Cina, Jiang Hui, Senin (31/3), dikutip dari Strais Times

Pada Ahad (30/3) pagi, mereka juga menekan pemerintah Malaysia untuk minta maaf secara langsung dan menjelaskan terkait pesawat Boeing 777-200ER dan penemuan dari Inmarsat (provider komunikasi satelit yang berpengalaman di dunia penerbangan).

Anggota keluarga penumpang Cina itu juga mengucapkan terima kasih kepada media yang telah banyak menyampaikan informasi dan kepada relawan yang mengurus kebutuhan sehari-hari mereka selama di Malaysia.

Sebagain pihak tim pencari menekankan bahwa untuk menemukan pesawat dan menganalisa data teknis akan memakan waktu. Mereka menyarankan kepada keluarga penumpang pesawat untuk bisa bersabar dan menunggu sampai tim pencari mendapatkan bukti reruntuhan pesawat MH370.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement