REPUBLIKA.CO.ID, NAIROBI -- Enam tewas dalam sebuah ledakan di ibukota Kenya, Nairobi, Senin (31/3) waktu setempat. Sembilan orang dikabarkan luka-luka.
Serangan terjadi di suburban Eastleigh. Daerah tersebut dikenal sebagai 'Mogadishu Kecil' karena besarnya populasi Somalia.
Saksi mata menyatakan sebuah benda asing dilempar ke arah halte bus dan kios makanan ketika warga kota tengah dalam perjalanan pulang ke rumah.
Koran Kenya Standart melaporkan ledakan terjadi dua kali di 11th Street. Beberapa orang terjebak dalam serangan dan mengalami luka serius.
"Kami menduga ledakan berasal dari granat," ujar seorang perwira polisi kepada AFP, seperti dilansir BBC, Selasa (1/4). Belum diketahui siapa yang bertanggungjawab atas ledakan tersebut.
Ledakan di Easleigh bukan untuk pertama kali. Beberapa serangan granat telah terjadi di wilayah tersebut, termasuk satu kali ledakan pada Desember tahun lalu yang menewaskan empat orang.
Pekan lalu enam orang tewas dalam serangan yang terjadi di sebuah gereja dekat pelabuhan Mombasa. Penyerang menembaki jamaah.