REPUBLIKA.CO.ID, BANGKOK -- Sebuah benda diduga bom bekas Perang Dunia II meledak di ibu kota Thailand saat para pekerja besi bekas mencoba memotongnya dengan las, menyebabkan setidaknya tujuh orang tewas dan 19 terluka, kata polisi.
Para pekerja konstruksi menemukan benda tersebud di lokasi konstruksi dan membawanya ke sebuah gudang di pinggiran kota Bangkok untuk dipotong.
"Kami menduga bom itu berasal dari Perang Dunia II dan berbobot sekitar 227 kg. Mungkin karena tidak tahu (apa yang harus dilakukan), mereka menggunakan las untuk memotong dan membuka bom itu," kata superintendan polisi Kamthorn Uicharoen. "Ledakan tersebut menimbulkan kawah sedalam tiga meter."
Sementara darah dan potongan-potongan tubuh tampak berserakan di dalam gudang itu.
Kamera memperlihatkan bangunan tersebut hanya tersisa rangkanya saja, sementara bagian dalam tampak besi-besi yang melingkar-lingkar dan petugas pemadam menyiram api.
Serangan bom atas Bangkok dimulai pada 1942. Jepang menggunakan negara itu sebagai pos untuk menginvasi Myanmar dan Malaya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
