Senin 14 Apr 2014 08:59 WIB

Tony Abbott: Pencarian MH370 Akan Lama

Rep: Erdy Nasrul/ Red: Fernan Rahadi
Tony Abbott
Foto: Reuters/Dinuka Liyanawatte
Tony Abbott

REPUBLIKA.CO.ID, PERTH -- Kekhawatiran muncul terkait baterai kotak hitam (black box) MH370 mati. Pencarian bangkai dan kotak ini masih terus menemukan kebuntuan.

Pekan lalu ditemukan sinyal yang diduga berasal dari kotak hitam. Perdana Menteri Australia, Tony Abbot, meyakini ping berasal dari kota tersebut. Namun, dia mewanti-wanti, pencariannya memakan waktu lama. Bahkan, ini menjadi pencarian tersulit. Masih banyak yang harus dilakukan.

"Siapapun jangan dulu berpikiran sudah sukses," katanya akhir pekan lalu di Beijing, saat mengakhiri kunjungan ke Cina. Masih banyak kesulitan dan ketidakpastian yang ada dalam pencarian ini.

Pejabat setempat pernah meyakini tidak ada lagi suara terdengar. Kapal selam robot akan dikirim mencari bangkai pesawat. Pencarian dibawah laut akan dilakukan pada seluas 500 mil, luas area yang sama dengan Los Angeles.

Mesin ini bertahan lama untuk menelusuri area yang diperkirakan menjadi tempat ditemukannya sinyal ping. Butuh enam pekan sampai dua bulan untuk menelusuri area bawah air itu. Kedalaman diprediksi sekitar 15 ribu kaki. Hal ini dilakukan untuk menguak misteri jatuhnya pesawat tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement