REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Seorang gadis Belanda berusia 14 tahun ditangkap kepolisian Rotterdam setelah mengaku sebagai anggota Alqaidah dan mengancam akan melakukan sesuatu dalam twitnya ke American Airlines.
Dalam kicauannya, gadis yang dikenal dengan nama Sarah ini menuliskan akan melakukan 'sesuatu yang besar' pada satu Juni lewat akun Twitter American Airlines, dilansir Telegraph (15/4).
Mendapati hal ini American Airlines menanggapinya dengan serius. America Airline bahkan menulis akan meneruskan ancaman ini ke FBI. Padahal niat awal Sarah hanya untuk bercanda.
Sarah kemudian panik dan mengirimkan serangkaian twit untuk menjelaskan perbuatannya.
"Aku sedang bercanda dan itu teman saya bukan saya, ambil alamat IP-nya jangan punya saya," tulis Sarah.
"Saya sangat takut saya hanya gadis berkulit putih 14 tahun saya bukan teroris."
Juru bicara American Airline sendiri mengatakan keselamatan merupakan prioritas utama maskapainya. "Di American, keselamatan penumpang dan kru adalah prioritas utama kami. Kami menganggap masalah keamanan adalah hal yang serius..," katanya.
Lelucon Sarah dan caranya membela mendapatkan perhatian yang besar dari para pengguna dunia maya. Tak jarang bahkan yang mengirimkan Sarah sejumlah pesan kasar.
Sarah kemudian menghapus akun Twitter miliknya.
Sarah ditangkap kepolisian Rotterdam atas penyelidikan yang dilakukan mereka. Penyelidikan ini dilakukan atas dasar inisiatif kepolisian meski pihak American Airlines tidak benar-benar melaporkannya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
