Rabu 16 Apr 2014 09:57 WIB

100 Siswi diculik dari Sekolah di Nigeria

Rep: Lida Puspaningtyas/ Red: Fernan Rahadi
Kelompok bersenjata Boko Haram Nigeria
Foto: PressTv
Kelompok bersenjata Boko Haram Nigeria

REPUBLIKA.CO.ID, BORNO -- Sekitar 100 anak perempuan ditangkap dan diculik dari sekolahnya di Chibok, Borno, Nigeria. Pihak berwenang mengatakan tindak penangkapan itu diawali dengan serangan dari pasukan bersenjata.

Mereka tiba di sekolah tersebut pada malam hari. Siswa-siswa yang tinggal di hostel sekolah kemudian digiring untuk menaiki truk-truk. Pelaku penculikan ini diduga Boko Haram yang sering menargetkan fasilitas publik seperti sekolah dalam aksinya.

Pemerintah Borno mengatakan pada BBC, jumlah 100 orang masih dalam perkiraan. Kenyataannya bisa lebih banyak. Orang tua murid sebelumnya mengatakan ada sekitar 200 siswi yang ditangkap. Sebagian besar yang masih di hostel telah dipulangkan.

Kontributor BBC Mohammed Kabir melaporkan murid-murid di area tersebut mengatakan malam itu mereka mendengar ledakan kemudian tembakan. ''Banyak anak perempuan ditangkap orang orang bersenjata dalam iring-iringan kendaraan,'' kata seorang guru Emmanuel Sam di Chibok.

Seorang siswi yang berhasil melarikan diri mengatakan pasukan bersenjata itu masuk ke hostel ketika mereka sedang tidur. ''Tiga orang masuk ke kamar kami dan meminta kami jangan panik. Kami baru tahu kemudian bahwa mereka berusaha menyerang,'' katanya.

Mereka kemudian digiring ke truk. Ketika kendaraan melambat ia dan sekitar 15 orang temannya melarikan diri dan sembunyi di semak-semak. Mereka menunggu hingga fajar sebelum akhirnya berhasil pulang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement