REPUBLIKA.CO.ID, KAIRO -- Seorang brigadir jenderal polisi Mesir, Ahmed Zaki, Rabu tewas akibat ledakan bom yang ditempatkan di bawah mobilnya di Kairo. Demikian kata para pejabat keamanan.
Pembunuhan Ahmed Zaki di pinggiran barat ibu kota itu adalah terbaru dalam serangkaian serangan gerilyawan menargetkan pasukan keamanan sejak tergulingnya presiden dari kubu Islam Muhammad Mursi pada Juli lalu.
Zaki, yang tewas dalam serangan kelima semacam itu menargetkan polisi di Kairo dalam sepekan, adalah seorang komandan di pasukan keamanan pusat Mesir, yang terdepan dalam tindakan keras terhadap pendukung Mursi.
Dia adalah jenderal polisi ketiga yang tewas dalam serangan sejak awal tahun ini.
Satu kelompok jihad yang kurang dikenal, Ajnad Misr, telah mengklaim beberapa serangan menargetkan polisi di ibu kota. Mereka telah bersumpah untuk meluncurkan lebih banyak lagi serangan sebagai pembalasan untuk tindakan keras terhadap Ikhwanul Muslimin.
Namun serangan mematikan di Kairo dan bagian-bagian lain negeri itu, termasuk Semenanjung bergolak Sinai, telah diklaim oleh Ansar Beit al Maqdis. Sebuah kelompok jihad terinspirasi oleh Al Qaidah.