Jumat 25 Apr 2014 21:50 WIB

Remaja Pengirim Sinyal 'Feri Tenggelam' Bakal Diberi Penghargaan

Kapal pencari ikan memancarkan cahaya ke udara dalam upaya pencarian kapal Sewol yang tenggelam di laut Jindo, Korea Selatan.
Foto: Reuters/Yonhap
Kapal pencari ikan memancarkan cahaya ke udara dalam upaya pencarian kapal Sewol yang tenggelam di laut Jindo, Korea Selatan.

REPUBLIKA.CO.ID, ANSAN -- Pemerintah Korea Selatan tengah mempertimbangkan untuk menghormati remaja yang pertama kali memberi tanda kepada pihak berwenang saat feri Korea Selatan itu mulai tenggelam dengan menunjuknya sebagai martir. Demikian kata pejabat setempat pada Jumat.

Pelajar kelas dua SMA Danwon, Choi Deok-ha, melakukan panggilan darurat pertama segera setelah feri Sewol seberat 6.825 ton itu membuat belokan fatal sebelum terbalik dan tenggelam di perairan lepas pantai barat daya, Rabu (16/4).

Remaja laki-laki berusia 18 tahun yang ikut dalam darmawisata dengan lebih dari 300 siswa dan guru itu menelepon nomor darurat 119, yang kemudian tersambung dengan patroli pantai dan meminta pertolongan dengan suara bergetar.

''Panggilan tersebut berlangsung tiga menit sebelum panggilan darurat oleh feri Sewol kepada layanan lalu lintas kapal,'' demikian diungkap patroli pantai beberapa hari setelah insiden.

Upaya tersebut mampu menyelamatkan 174 dari total 476 penumpang di hari kapal tersebut tenggelam. Sementara, Choi kemudian ditemukan tenggelam di dalam kapal yang terbalik itu.

Petugas penyelamat mengambil tubuh Choi dari kabin utama kapal pada Rabu. Mereka meyakini masih banyak penumpang hilang lainnya terjebak di sana.

Hingga pencarian di hari ke-10, sebanyak 181 penumpang dinyatakan tewas. Sementara, sebanyak 121 lainnya masih belum ditemukan.

sumber : Antara/Yonhap-OANA
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement