REPUBLIKA.CO.ID,NEW YORK – Sebuah kereta subway di Amerika yang membawa sekitar 1.000 penumpang tergelincir dan menyebabkan kereta tersebut keluar dari jalur relnya. Kereta subway tersebut tergelincir dan memasuki terowongan Queens dan menyebabkan belasan orang terluka, Jumat (2/5) waktu setempat.
“Tiba-tiba saja kereta mulai miring dan bergoyang,” kata Rashmi Basdeo,seperti yang dilansir msn.com. Ia berkata, para penumpang mengetahui bahwa kereta telah tergelincir karena suara yang ditimbulkannya dan posisi mobil-mobil di jalan.
“Peristiwa tersebut sangat mengerikan, tiba-tiba saja ada suara melengking , kereta berhenti dan kami tahu bahwa kereta telah tergelincir.” ujarnya.
Peristiwa tersebut menyebabkan empat orang penumpang terluka parah dan telah dibawa ke rumah sakit sedangkan 15 lainnya sedang dalam perawatan ditempat kejadian.
Kereta yang tergelincir adalah kereta express F sedang menuju Manhanttan dan Brooklyn. Saat kejadian ada enam mobil yang tergelincir pada 10.40 pagi waktu setempat, yang lokasinya sekitar 1.200 meter arah selatan dari stasiun 65th Street di Woodside.
“Sekitar enam mobil dari delapan mobil tergelincir ditempat kejadian dan kondisi mobil-mobil tersebut masih tetap tegak,” ujar James Leonardo, Asisten Deputi Kepala Pemadam Kebakaran.
Ia berkata, kecelakaan tersebut menyebabkan kebulan debu yang tebal dan membuat para penumpang panik meskipun hanya sedikit asap. Evakuasi yang dilakukan berjalan dengan baik, lancar dan hanya membutuhkan waktu beberapa jam. “Kecelakaan tergelincirnya kereta bawah tanah relatif jarang terjadi,” katanya
“Penyebab dari kecelakan tersebut masih belum jelas, saat peristiwa terjadi tidak ada jalur yang berganti dan tidak ada jalur yang usianya lebih dari 20-30 tahun,” kata Tom Prendergast, Ketua dan CEO Bagian Transportasi Metropolitan.
Operator kereta dan kondekturnya akan dipemeriksa untuk mengetahui apakah menggunakan obat-obatan atau alkohol atau tidak.