REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa Bangsa, Ban Ki-moon, mengirim utusan ke Nigeria untuk memberikan bantuan setelah penculikan lebih dari 200 siswi sekolah. Demikian kata PBB pada Jumat waktu setempat.
Sebuah pernyataan singkat mengatakan Ban telah memutuskan untuk mengirimkan Utusan Khusus untuk Afrika Barat, Said Djinnit, ke Abuja guna membahas cara-cara membantu pihak berwenang Nigeria menemukan gadis-gadis yang diculik itu.
"Dalam rapat dengan para pejabat senior pemerintah, Djinnit akan menawarkan bantuan PBB dan mendiskusikan bagaimana kita dapat memberikan dukungan terbaik pada upaya-upaya otoritas untuk membawa kembali dengan selamat gadis-gadis yang diculik kepada keluarganya," kata Juru Bicara PBB, Farhan Haq.
Penculikan massal para siswi sekolah oleh Boko Haram di negara bagian timur laut Borno telah memicu kecaman internasional.
Para pakar AS, Inggris dan Prancis telah tiba di lapangan untuk membantu melacak siswi. Sementara, sekitar 10 tim pencari militer sedang menjelajahi daerah tersebut.