Selasa 13 May 2014 08:23 WIB

Kanada Beri Sanksi Ekonomi dan Tangkal 12 Orang Rusia dan Ukraina

Muslim Kanada
Muslim Kanada

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Perdana Menteri Kanada Stephen Harper, Senin (12/5), mengumumkan Kanada telah memberlakukan sanksi ekonomi dan larangan bepergian atas enam orang Rusia dan enam Ukraina lagi.

"Hari ini, kami mengumumkan sanksi terhadap tambahan enam orang Rusia dan enam orang Ukraina yang telah memfasilitasi pelanggaran Rusia atas keutuhan wilayah dan kedaulatan Ukraina," kata perdana menteri Kanada itu di dalam satu pernyataan.

Ia menyatakan pendudukan tidak sah Rusia atas Ukraina dan kegiatan militer yang provokatif tetap menjadi keprihatinan serius bagi masyarakat internasional, dan situasi di Ukraina merupakan pelanggaran besar keamanan serta perdamaian internasional.

"Masyarakat internasional akan terus melakukan tekanan sampai Rusia menurunkan kegiatan. Agresi rejim Presiden Vladimir Putin takkan berlalu tanpa jawaban," kata perdana menteri itu, sebagaimana dikutip Xinhua, Selasa pagi.

Pada awal Mei, Rusia berikrar akan membalas sanksi baru dari Amerika Serikat dan Kanada, tapi menekankan Moskow takkan menyiarkan orang yang ditempatkan di dalam daftar hitam Rusia.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement