REPUBLIKA.CO.ID, MONTREAL— Polisi Kanada menangkap seorang pria pelaku perusakan sebuah pusat komunitas Muslim di Montreal pada Selasa (20/5) pagi waktu setempat. Pria tak dikendal itu diketahui melemparkan bom Molotov di As Sahaba Community Islamic Center.

Saat diamankan, lelaki itu sempat berusaha melawan dan mengayunkan pedang ke arah polisi yang datang ke lokasi kejadian. Para petugas pun akhirnya berhasil membekuk pelaku penyerangan brutal tersebut dengan bantuan pistol setrum.

“Tersangka bermungkinan besar merupakan anggota dari sebuah organisasi ekstremis,” ujar Juru Bicara Kepolisian Montreal, Simon Dolermo, seperti dikutip World Bulletin, Rabu (21/5).

Dolermo menambahkan, ini bukan kali pertamanya As Sahaba Community Islamic Center menjadi sasaran penyerangan orang-orang tak dikenal. Sebelum insiden ini, kata dia, pusat komunitas Islam tersebut telah mengalami lima kali penyerangan sejak April lalu.

Ikuti Whatsapp Channel Republika