Rabu 28 May 2014 15:37 WIB

Pemberontak Tahan Dua Wartawan Ukraina

Peta Ukraina
Peta Ukraina

REPUBLIKA.CO.ID, WINA -- Dua wartawan Ukraina yang dituduh melakukan kegiatan mata-mata ditahan oleh kelompok separatis di distrik Luhansk, kata kelompok pemantau OSCE, Selasa.

Dua wartawan itu dan sopir mereka diculik 25 Mei di satu pos pemeriksaan di Shchastia, 24km utara Luhansk, kata Misi Khusus pemantau OSCE (SMM) dalam satu pernyataan.

"Para wartawan itu dibawa ke satu gedung SBU di Luhansk, di mana mereka ditahan dengan alasan tidak membawa dokumen identitas," kata kelompok itu dalam satu pernyataan.

Sekretaris pers kelompok itu juga mengemukakan kepada missi itu kedua wartawan itu ditahan karena dicurigai melakukan kegiatan "spionase", kata SMM dan menambahkan sopir kemudian dibebaskan.

Pekan lalu pejabat penting OSCE bagi kebebasan pers memperingatkan kebebasan media "memburuk dengan cepat" di Ukraina sejak protes-protes anti-pemerintah dimulai di Kiev tahun lalu.

Lembaga yang bermarkas di Wina itu mencatat lebih dari 300 kasus aksi kekerasan terhadap para anggota media, termasuk pembunuhan, serangan fisik dan perusakan peralatan sejak November.

Selasa siang, Organisasi bagi Keamanan dan Kerja Sama di Eropa itu (OSCE )kehilangan kontak dengan satu tim beranggotakan empat orang dari pemantau internasional di kota Donetsk yang dikuasai pemberontak.

Lebih dari 1.000 pemantau dari OSCE dan badan-badan internasional lainnya berada di Ukraina untuk memantau pemilihan presiden Ahad lalu, yang dimenangkan oleh konglomerat Petro Poroshenko.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement