REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING-- Temperatur di Beijing mencapai angka tertinggi, sekitar 40 deraja Celsius, yang tertinggi sejak 1951, kata dinas meteorologi di Ibu Kota Tiongkok tersebut. Pusat Peringatan Kota Praja Beijing mengubah peringatan temperaturnya menjadi merah pada pukul 13.00 waktu setempat, Kamis.

Peringatan merah menyeru pemasok listrik dan departemen pemadam agar siaga, pekerjaan dan kegiatan di luar rumah dihentikan dan pelajaran dihentikan di taman kanak-kanak, sekolah dasar serta menengah.

Temperatur pada Kamis melebihi temperatur 38,3 derajat Celsius pada Mei 1951, demikian pemberitahuan Biro Meteorologi Beijing pada Kamis sore, sebagaimana diberitakan Xinhua yang dipantau Antara di Jakarta, Kamis petang. Biro tersebut meramalkan temperatur lebih dari 42 derajat Celsius di beberapa bagian kota itu pada Kamis sore.

Gelombang panas di Beijing diperkirakan berlangsung sampai akhir pekan. Tiongkok memiliki sistem peringatan cuaca empat-warna, dan merah merupakan yang paling tinggi, lalu diikuti oleh orange, kuning dan biru.

Ikuti Whatsapp Channel Republika