REPUBLIKA.CO.ID, BUENOS AIRES-- Presiden Argentina Cristina Kirchner telah membuat jabatan baru, yaitu menteri koordinasi strategis pemikiran nasional --prakarsa yang langsung diejek oleh kalangan oposisi, Kamis.
"Dengan waktu satu tahun setengah sebelum mereka menanggalkan jabatan, mereka seharusnya menunjuk seseorang untuk berbuat daripada berpikir," kata Ernesto Sanz, kepala oposisi Radical Civic Union.
Ricardo Forster, yang disebut-sebut akan mengisi jabatan menteri pemikiran nasional, mengatakan ide pembuatan jabatan itu dimaksudkan untuk membangun jaringan di antara kalangan akademisi serta intelektual yang berniat melakukan proyek bersama di Amerika Latin.
Ia mengatakan pos menteri tersebut tidak ada hubungannya dengan upaya untuk menanamkan keseragaman pemikiran. Filsuf terlatih berumur 56 tahun itu adalah anggota lingkaran intelektual yang dekat dengan Kirchner. Masa jabatan Kirchner sebagai presiden akan berakhir pada 2015.