REPUBLIKA.CO.ID, ISLAMABAD -- Ashiqullah Mehsud, pimpinan Taliban yang dituding sebagai dalang sejumlah aksi bom bunuh diri di Pakistan, ditembak dan dibunuh di wilayah suku di timur laut negara itu. Insiden terjadi hanya beberapa hari setelah mayor fraksi dalam kelompok militan itu mengumumkan keluar karena adanya perbedaan ideologi.

Sejumlah pria bersenjata menyerang mobil Ashiqullah Mehsud. Komandan senior di kelompok yang dikenal secara resmi sebagai Tehreek-i-Taliban Pakistan (TTP) ini diserang di Desa Urmuz di Waziristan utara pada Kamis (5/6). Demikian sumber mengatakan kepada CNN.

Belum ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab atas serangan itu, sementara TTP belum mengeluarkan pernyataan.

Mehsud dipandang sebagai penerus Qari Hussain Mehsud, ahli bahan peledak kelompok militan itu yang terkenal, yang diduga merekrut anak-anak sebagai pelaku bom bunuh diri.

Sumber-sumber intelijen Pakistan meyakini insiden itu adalah hasil dari persaingan internal antara faksi-faksi TTP.

Taliban Pakistan tengah dilanda bulan pertikaian mematikan. Puncak pertikaian pada awal bulan ini dimana kelompok faksi Mehsud mengumumkan bahwa akan berjalan di jalannya sendiri.

Ikuti Whatsapp Channel Republika