Sabtu 07 Jun 2014 14:07 WIB

Putin-Presiden Ukraina Gelar Pembicaraan 15 Menit

Rep: C66/ Red: Didi Purwadi
Presiden Ukrainan terpilih, Petro Proshenko (kiri), dan Presiden Rusia, Vladimir Putin (kanan), dalam acara peringatan D-Day ke-70 Perang Dunia II di Normandy, Prancis, Jumat (6/6).
Foto: Reuters/Alexander Zemlianichenko
Presiden Ukrainan terpilih, Petro Proshenko (kiri), dan Presiden Rusia, Vladimir Putin (kanan), dalam acara peringatan D-Day ke-70 Perang Dunia II di Normandy, Prancis, Jumat (6/6).

REPUBLIKA.CO.ID, NORMANDY -- Pertemuan Presiden Ukraina terpilih, Petro Poroshenko, dan Presiden Rusia, Vladimir Putin, menjadi awal pembicaraan damai kedua negara. Kedua pemimpin bertemu di sela-sela peringatan D-Day ke-70 Perang Dunia II di Normandy, Prancis, Jumat (6/6).

Poroshenko yang akan resmi dilantik pada Sabtu (7/6) ini berharap pembicaraan damai secara lebih lanjut dapat dilangsungkan secepatnya. Ia berharap pada Ahad (8/6) besok negosiasi untuk mengakhiri krisis Ukraina dapat secara resmi dimulai.

Putin menyambut pendekatan Poroshenko sebagai langkah yang baik untuk memperbaiki ketegangan antar dua negara. Ia juga mengatakan bahwa penghentian gencatan senjata harus dilakukan sebelum negosiasi dimulai.

"Saya menyambut proposal yang diajukan Tuan Poroshneko bahwa pertumpahan darah di Ukraina Timur harus secepatnya dihentikan," ujar Putin, dilansir dari Sky News, Jumat (6/6).

Senada dengan Putin, Poroshenko juga mengatakan bahwa pembicaraan singkat yang mereka lakukan sekitar 15 menit itu adalah awal yang baik. Poroshenko mengatakan Rusia akan mengirimkan delegasi ke Ukraina segera.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement