Selasa 10 Jun 2014 07:54 WIB

Wah...Inggris Jadi Negara Paling Diminati Investor di Eropa

Red: M Akbar
Speciality kites by Nasser Volant are seen as they fly above the 'Big Ben' clock housed in Elizabeth Tower in the New Years Day Parade in London, Tuesday, Jan. 1, 2013.
Foto: AP Photo/Kirsty Wigglesworth
Speciality kites by Nasser Volant are seen as they fly above the 'Big Ben' clock housed in Elizabeth Tower in the New Years Day Parade in London, Tuesday, Jan. 1, 2013.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Inggris menjadi tujuan investasi langsung asing (FDI) paling menarik di Eropa pada 2013. Hal tersebut terungkap dari sebuah hasil survei yang diterbitkan oleh perusahaan konsultan EY.

Sepanjang tahun kemarin, jumlah proyek FDI di Inggris meningkat sebesar 14,6 persen menjadi 799 proyek, melebihi tertinggi sebelumnya 728 proyek yang tercatat pada 2010.

Survei tersebut juga menunjukkan pangsa pasar Inggris naik menjadi seperlima dari semua proyek di Eropa, dekat dengan rekor tertinggi selama satu dekade terakhir.

Inggris sekarang menjadi lokasi paling menarik di Eropa bagi investor global, naik dari posisi kedelapan ke urutan kelima di peringkat dunia dari negara-negara yang investor pandang sebagai menarik untuk FDI selama tiga tahun ke depan.

Inggris telah menyusul Jerman untuk pertama kalinya, dengan hanya Tiongkok, Amerika Serikat, India dan Brazil sekarang berada di depannya, menurut hasil survei.

"Karena ekonomi Inggris terus pulih dari penurunan baru-baru ini, angka-angka ini mengindikasikan meningkatnya kepercayaan global dalam prospek jangka panjang untuk Inggris dan lingkungan yang positif di negara itu untuk bisnis," kata Lord Livingston, Menteri Negara untuk Perdagangan dan Investasi.

Inggris menarik 52 proyek R&D pada 2013, yang 20 persen lebih banyak daripada proyek di Jerman, membawa pangsa pasar Inggris, terkemuka di Eropa, menjadi 18 persen. Investasi perangkat lunak (software) di Inggris melonjak sebesar 55 persen pada 2013 dan negara mendaptakn 19 persen dari seluruh proyek di pusat-pusat di Eropa, lebih dari negara lain, laporan menunjukkan.

"Kunci keberhasilan kami adalah pemerintah dan bisnis bekerja sama untuk membantu kemakmuran Inggris. Kami akan lebih fokus pada investasi dari perusahaan-perusahaan berorientasi ekspor dan mempercepat pertumbuhan ekonomi, sementara meningkatkan daya tarik seluruh wilayah Inggris," kata Lord Livingston.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement