REPUBLIKA.CO.ID, GAZA CITY -- Seorang Palestina tewas dan dua lainnya luka-luka dalam serangan yang dilancarkan militer Israel di wilayah utara Gaza, Rabu (11/6) malam waktu setempat.
World Bulletin melansir, korban tewas itu bernama Mohamed al Arour (30 tahun). Ia meninggal ketika sebuah pesawat tempur Zionis menembakkan rudalnya ke Beit Lahia, Gaza.
"Sementara, dua korban lainnya menderita luka sedang dan serius dalam serangan itu,” ujar juru bicara Kementerian Kesehatan Gaza, Ashraf Al Qodrah, Kamis (12/6).
World Bulletin menyatakan, ratusan warga Palestina ikut menyelenggarakan prosesi pemakaman al Arour pada hari ini. Para pelayat yang hadir pun meneriakkan slogan yang menyerukan balas dendam atas kejahatan yang dilakukan Israel terhadap warga Palestina.
Pemerintah Zionis saat dikonfirmasi mengatakan, pria Palestina yang mereka bunuh tersebut diduga ikut terlibat dalam serangan roket terhadap Israel.
"Kebijakan kami sudah jelas, membunuh orang-orang yang berusaha untuk mengancam keselamatan jiwa kami," kata Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dalam sebuah pernyataannya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
