REPUBLIKA.CO.ID, MEKSIKO -- Gubernur negara bagian barat Meksiko, Michoacan, Rabu mengundurkan diri, merujuk alasan kesehatan, ketika pasukan pemerintah berusaha untuk memulihkan ketertiban meskipun bentrokan berdarah terjadi antara warga dan para pedagang narkoba.
Fausto Vallejo, dari Partai Kelembagaan Revolusioner Presiden Enrique Pena Nieto, mengambil cuti enam bulan absen tahun lalu untuk operasi.
Pena Nieto Rabu mengadakan pembicaraanu dengan Vallejo, "yang memberitahu presiden keputusannya untuk meninggalkan jabatannya sebagai gubernur dalam rangka fokus pada kesehatannya, yang akan memerlukan pengobatan permanen dan berkelanjutan," kata satu pernyataan resmi.
Sifat penyakit Vallejo tidak jelas. Dia memulai masa jabatannya pada Februari 2012 dan sedianya akan menghabisi masa jabatannya pada September 2015.
Tetapi pengunduran dirinya datang hanya beberapa hari setelah foto bersama di media sosial yang menunjukkan anaknya, Rodrigo Vallejo, merayakan bersama Servando "La Tuta" Gomez Martinez, pemimpin kartel narkoba Knights Templar.
Michoacan, di pantai Pasifik Meksiko, merupakan daerah perdagangan utama obat ke Amerika Serikat.
Dalam menanggapi krisis keamanan, pemerintah federal Meksiko tela mengerahkan 10.000 polisi federal dan tentara di negara bagian itu sejak akhir 2013.