Jumat 04 Jul 2014 18:52 WIB

Afghanistan Klaim Tewaskan 44 Taliban dalam Sehari

Kekerasan masih melanda Afghanistan. (ilustrasi)
Foto: Reuters/Parwiz
Kekerasan masih melanda Afghanistan. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, KABUL -- Sebanyak 44 gerilyawan Taliban telah tewas dalam serangkaian operasi militer di Afghanistan sejak Kamis pagi (3/7). Demikian kata Kementerian Dalam Negeri Afghanistan pada Jumat pagi.

"Selama 24 jam belakangan, personel dinas intelijen, militer dan polisi melancarkan operasi pembersihan di Provinsi Nangarhar, Kunduz, Logar, Paktiya dan Helmand, menewaskan 44 gerilyawan Taliban bersenjata, melukai enam orang dan menahan empat lagi," kata Kementerian Dalam Negeri Afghanistan di dalam satu pernyataan yang memberikan perubahan operasi harian.

Mereka juga menemukan dan menyita senjata. Kata pernyataan itu tanpa menjelaskan apakah ada korban jiwa di pihak pasukan keamanan. Demikian laporan Xinhua yang dipantau Antara di Jakarta, Jumat sore.

Kerusuhan pimpinan Taliban terus berkecamuk di Afghanistan. Pasukan keamanan telah melancarkan operasi untuk membersihkan gerilyawan provinsi yang bergolak.

Taliban menanggapi dengan pemboman dan serangan bersenjata. Pada Kamis malam, dua gerilyawan tewas dan sembilan orang lagi cedera ketika satu bom rakitan meledak di Provinsi Balkh di bagian utaa negeri tersebut.

Kelompok gerilyawan Taliban, yang telah mengobarkan perang gerilya selama lebih dari satu dasawarsa, belum mengeluarkan komentar.

sumber : Antara/Xinhua-OANA
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement