Kamis 10 Jul 2014 12:57 WIB

Cuaca Dingin, Melbourne Rawan Kecelakaan

Red:
abc news
abc news

REPUBLIKA.CO.ID, MELBOURNE -- Melbourne dan kota-kota lainnya di Negara Bagian Victoria, Australia, mengalami cuaca terdingin sepanjang tahun ini dengan temperatur tak melewati 11 derajat celsius.

Dinginnya udara juga terasa di daerah Ballarat dan Geelong dengan suhu maksimum 8 derajat dan 9 derajat. Suhu terasa lebih dingin terjadi di daerah pegunungan dengan temperatur mencapai -4 derajat Celsius.

Upaya penyelamatan terpaksa dilakukan di daerah Bogong, Rabu (9/7) siang ketika buruknya cuaca menyebabkan seorang pria menghilang.  Pria asal Upwey yang berumur 31 tahun mengirimkan pesan guna meminta bantuan ketika dia tersesat di badai salju.

Tim SAR berhasil menemukan pria tersebut sekitar pukul 5 pagi hari. Namun, tim penyelamat tetap harus berhenti untuk mencari perlindungan bersama pendaki tersebut dikarenakan badai yang kembali terjadi di perbukitan.Pada akhirnya, dengan cuaca yang membaik, rombongan dapat meninggalkan pegunungan tersebut sebelum pukul 4 sore hari.

Menurut polisi setempat, sang pendaki tiba dengan sehat dan selamat.  Sementara itu, pihak kepolisian menyatakan bahwa setidaknya lima kendaraan keluar dari jalurnya di sepanjang jalan bebas hambatan Hume di timur laut Victoria. Hal ini diakibatkan oleh hujan badai yang menyebabkan kondisi yang dingin.

Cuaca yang buruk ini sudah memakan korban dengan seorang wanita berumur 80 tahun terpaksa dilarikan ke rumah sakit. Untungnya, penumpang dari kendaraan lain di sekitarnya tidak mengalami apa-apa. Peramal cuaca senior dari badan meteorologi menyatakan bahwa dinginnnya temperatur saat ini adalah yang terdingin di Melbourne di sepanjang 12 bulan belakangan.

"Temperatur maksimum yang hanya mencapai 11 derajat adalah yang terdingin semenjak bulan Juli tahun lalu,"katanya, baru-baru ini.

"Dinginnya udara juga terjadi di daerah daerah luar kota yang diikuti dengan turunnya salju."

Wlliams berkata bahwa dinginnya udara ini belum berakhir.

"Minggu kedua bulan Juli memang pada umumnya lebih dingin dibandingkan waktu lain di sepanjang tahun," jelasnya.

"Dengan akan datangnya angin dingin dari bagian selatan benua, ada kemungkinan besar bahwa udara akan mendingin pada hari sabtu."

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan ABC News (Australian Broadcasting Corporation). Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab ABC News (Australian Broadcasting Corporation).
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement