REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua DPP PDIP Rokhimin Dahuri menerangkan sikap capres nomor urut dua Joko Widodo (Jokowi) terhadap penderitaan warga Palestina akibat ulah Israel tetap tegas. Jokowi tetap akan membantu perjuangan rakyat Palestina.
"Sikap Jokowi sebagai capres nomor urut dua sudah jelas, yakni ingin membantu kemerdekaan Palestina agar dapat segera terwujud. Sikap ini seperti diutarakan dalam debat capres lalu," papar Rokhmin saat dihubungi Republika, Kamis (10/7).
Menurut Rokhimin, sikap Jokowi ini tidak tiba-tiba dan bukan pencitraan. Jokowi sudah lama menunjukkan kecintaan, simpati, dan empati mendalam terhadap ketidakadilan yang dialami rakyat Palestina. Selama menjadi wali kota Solo, jelas Rokhmin, Jokowi sudah sering mengundang persatuan sepak bola Palestina bertemu dengannya.
"Selama ini sikap pemerintah tidak pernah tegas, sedangkan Pak Jokowi sikapnya tegas terhadap permasalahan Palestina," jelas Rokhmin.
Selaras dengan Jokowi, lanjut Rokhimin, sikap PDIP juga tegas menyatakan bahwa serangan Israel ke Palestina tidak bisa dibenarkan dari aspek apa pun. Sikap ini sesuai dengan pembukaan UUD 1945 yang menyatakan Indonesia turut aktif menjaga perdamaian dunia berdasarkan politik bebas aktif.
"PDIP menentang segala bentuk ketidakadilan di muka bumi, termasuk serangan Israel ke Palestina," tutur Rokhmin.
Seperti diketahui, Jokowi saat debat capres pada Ahad,(22/6), menyatakan dukungannya untuk kemerdekaan Palestina. Jokowi juga mendukung Palestina menjadi anggota Perserikatan Bangsa-Bangsa dalam debat putaran ketiga yang bertemakan "Politik Internasional dan Ketahanan Nasional" itu.