Jumat 11 Jul 2014 14:49 WIB

Innalillahi...Demi Lindungi Anak, Seorang Ibu Muda di Gaza Wafat

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: M Akbar
Anak Palestina yang menjadi korban serangan Israel di Jalur Gaza
Foto: AP Photo/Hatem Moussa
Anak Palestina yang menjadi korban serangan Israel di Jalur Gaza

REPUBLIKA.CO.ID, GAZA -- Serangan Israel terhadap warga Gaza terus menerus terjadi. Tindakan membabi buta di tanah Gaza ini menyebabkan korban jiwa terus berjatuhan. 

Bahkan, dalam serangan roket Israel ini, seorang ibu berusia 25 tahun, Suha Hamad, rela mengorbankan nyawanya demi melindungi keempat buah hatinya. Keempat anaknya berhasil selamat dalam serangan ini, namun seorang anak balitanya masih dirawat di ICU. 

Ibu muda ini menghadap Sang Khalik ketika sebuah rudal Israel menghantam rumahnya sekitar pukul 11 malam waktu setempat. Pada Selasa malam, Suha membawa ketiga anaknya untuk tidur di sebuah ruangan di rumahnya. Ia mengira ruangan tersebut merupakan ruangan teraman di rumahnya.

Kemudian, ketika ia kembali untuk mengambil anak balitanya yang berusia empat bulan, tiba-tiba sebuah rudal menghantam.

Mahdi Hamad, ayah Suha, mengatakan tak ada satupun yang telah memperingatkan mereka untuk evakuasi dan tak ada anggota yang melawan di sekitar rumahnya. ''Kaca pecah di belakang anak-anak dan sejumlah pria jatuh dan berlumuran darah,'' katanya. 

''Dengan siapa mereka harus hidup ketika mereka kehilangan ayah dan ibunya,'' kata ibu Suha yang tampak sangat berduka. ''Kejahatan apa yang anak-anak ini telah lakukan sehingga dihukum seperti ini,'' tambahnya.

Israel telah menargetkan rumah keluarga Hamad dan menewaskan enam anggota keluarganya. Yakni, Ibrahim Muhammad Hamad (26), Mahdi Muhammad Hamad (46), Fawziyeh Khalil Hamad (62), Dunia Mahdi Hamad, (16), dan Suha Hamad (25).

Pesawat tempur Israel mengembom rumah tersebut pada Selasa malam dan membunuh pejuang Jihad Islam senior serta lima anggota keluarganya. Juru bicara menteri kesehatan Gaza, Ashraf al-Qidra mengatakan serangan tersebut menewaskan Hafiz Hamad dan lima anggota keluarganya.

Lanjutnya, ia membenarkan kematian enam kerabatnya dalam serangan di rumah keluarga Hamad di Beit Hanoun di utara Jalur Gaza. Ia menyebutkan para korban tersebut adalah Hafiz Mohammed Hamad (30), Ibrahim Mamedhmed (26), Mahdi Mohammed Hamad (46), Fawzia Khalil Hamad (62), Mehdi Hamad (16), dan Suha Hamad (25).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement