REPUBLIKA.CO.ID, TOKYO -- Gempa dengan berkekuatan 6,8 skala Richter Sabtu pagi (12/7) melanda lepas pantai timur Jepang. Gempa yang relatif besar itu menimbulkan peringatan adanya tsunami kecil setinggi satu meter di daerah pantai timur laut Jepang.
Dari laporan penyiaran publik Jepang, NHK tidak ada kerusakan parah akibat peristiwa tersebut. Termasuk gangguan pembangkit listrik tenaga nuklir Fukushima yang berada di daerah tersbut.
Dikatakan, gempa berkekuatan 6,8 tergolong moderat untuk ukuran Jepang. Artinya, kekuatan gempa tidak akan menimbulkan kerusakan besar di negera tersebut.
Sebelumnya, gempa dengan kekuatan 5,8 pada Skala Richter mengguncang Prefektur Fukushima di Jepang Timurlaut para pertengahan Juni, dan guncangan terasa di Ibu Kota negeri itu, Tokyo.
Pusat gempa mulanya dideteksi pada 37,1 derajat Lintang Utara dan 141,2 derajat Bujur Timur, dengan kedalaman 50 kilometer.Tak ada peringatan tsunami yang dikeluarkan dan tak ada laporan mengenai kerusukan serta korban cedera pada saat itu.