REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL -- Korea Utara pada Sabtu mengecam kunjungan kapal induk Amerika Serikat ke Selatan yang disebut provokasi "sembrono", menyusul tawaran Pyongyang untuk menurunkan ketegangan di perbatasan.
Kapal Induk USS George Washington tiba di pelabuhan Busan, di selatan, Jumat untuk latihan perang bersama dengan Korea Selatan yang akan dimulai pekan depan.
Seorang juru bicara dari Departemen Kebijakan Komisi Nasional Pertahanan Korea Utara (NDC) mengatakan bahwa kunjungan tersebut "hampir menyerupai diplomasi kapal perang pada abad lalu" dan "menantang" tawaran Utara.
Amerika Serikat harus memahami sepenuhnya bahwa jika terus menerus memfitnah dan mengancam, Korea Utara akan mendukung kekuatan nuklirnya untuk pertahanan," kata juru bicara itu seperti dikutip kantor berita resmi KCNA.
Ia mengatakan bahwa latihan yang akan dilakukan setelah pekan lalu Korea Utara mengajukan usul, merupakan "tantangan terbuka" terhadap tawaran tersebut.
"Setiap saat terjadi tanda-tanda peningkatan hubungan Utara-Selatan dan di semenanjung, AS selalu berusaha mencampuri dan menghalangi," katanya mengenai latihan yang akan datang.