REPUBLIKA.CO.ID, GAZA CITY -- Israel telah kembali melakukan serangan udara di Jalur Gaza enam jam setelah menyetujui proposal Mesir untuk gencatan senjata yang tidak secara resmi diterima oleh kelompok Palestina Hamas.
Serangan udara baru saja diluncurkan pada Gaza pada Selasa (15/7) setelah Hamas menembakkan hampir 76 roket ke Israel.
Kabinet Israel menyetujui proposal gencatan senjata dari Mesir pada Selasa pagi, yang akan mengakhiri konflik selama seminggu yang telah menewaskan 193 warga Palestina dan melukai lebih dari 1.400 orang di daerah kantong Palestina.
Setidaknya 10 warga Israel telah terluka oleh roket yang ditembakkan dari Gaza, dan tidak ada korban jiwa dari pihak Israel.
Advertisement