REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Amerika Serikat, Selasa, menunjukkan diri dapat bergerak sendiri untuk memperberat sanksi atas Rusia jika Eropa tidak setuju meningkatkan sanksi pada Moskow terkait dengan kebijakannya di Ukraina.
''Serangkaian tindakan sepihak disiapkan untuk digunakan Presiden Barack Obama menjatuhkan hukuman baru pada perekonomian Rusia jika pertemuan pejabat Eropa di Brussels pada Rabu tidak memutuskan mengambil langkah sama,'' kata pejabat tinggi Amerika Serikat.
Namun, Gedung Putih belum juga memutuskan tahapan apa pun yang akan menandai awal dari perubahan kebijakan mereka dari semula akan selaras dengan sanksi-sanksi Eropa. Demikian kata pejabat yang tidak mau disebutkan namanya.
Diskusi yang intens dilanjutkan dengan sekutu Amerika Serikat. Washington tampaknya lebih suka bergerak selaras dengan Eropa terkait langkah-langkah yang menyasar sektor ekonomi Rusia dan industri pertahanan. Karena, aksi bersama akan lebih efektif.
Obama telah menghabiskan beberapa pekan untuk membangun dukungan di antara sekutu-sekutu Amerika Serikat untuk disepakatinya sebuah sanksi baru bagi Moskow. Sebelumnya Washington telah lebih dulu menjatuhkan sanksi yang menyasar para kroni di sekitar Presiden Rusia Vladimir Putin dan pejabat yang terlibat dalam kebijakan Ukraina.