Sabtu 19 Jul 2014 02:15 WIB

Astaga, Netanyahu Akan Perluas Lokasi Serangan di Gaza

Rep: Satya Festiani/ Red: Bilal Ramadhan
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.
Foto: AP Photo/Gali Tibbon
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.

REPUBLIKA.CO.ID, GAZA-- Tentara Israel telah masuk lebih dalam ke jalur Gaza. Mereka berusaha untuk menghancurkan roket dan terowongan milik Hamas.

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mensinyalkan serangan tersebut akan diperluas. Seperti yang dikutip dari Boston Herald pada Jumat (18/7), Netanyahu telah meminta tentaranya untuk bersiap terhadap kemungkinan perluasan operasi militer.

"Kita memilih untuk melakukan operasi militer ini karena opsi lainnya tidak berjalan dengan baik. tanpa adanya operasi ini, kita akan membayar lebih mahal," ujar Netanyahu dalam rapat kabinet di Tel Aviv.

Pemerintah mengatakan, tujuan perluasan operasi militer tersebut adalah untuk menghentikan serangan roket dan menghancurkan jaringan terowongan hamas, serta melemahkan militer Hamas. Bahkan para garis keras Israel telah meminta tentara untuk menghancurkan Hamas secara total. Itu berarti operasi militer akan berlangsung lebih lama dan memakan lebih banyak korban.

Sebelum sidang kabinet berlangsung, beberapa menteri mengatakan mereka mengharapkan adanya perpanjangan serangan. "Kita harus masuk lebih dalam dan menyelesaikan pekerjaan. kita harus menghabiskan semua teroris," ujar menteri Israel Uri Ariel.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement