REPUBLIKA.CO.ID, GAZA CITY -- Serangan brutal Israel di Gaza terus merenggut korban jiwa. Pada Sabtu siang sembilan warga Palestina dilaporkan meninggal dunia akibat bom yang ditembakkan militer Zionis. Saat ini jumlah korban meninggal seluruhnya naik menjadi 333 sejak kekerasan terjadi 12 hari lalu.
Korban meninggal ini termasuk orang ke lima dari keluarga Zuweidi yang terbunuh di Beit Hanun, bagian utara Gaza, serta tiga pria yang terbunuh di dekat Beit Lahiya, kata juru bicara dinas gawat darurat Ashraf al-Qudra.
Seorang pria lainnya terbunuh dalam serangan udara terpisah di Beit Lahiya, bersama seorang lainnya di selatan Khan Yunis. Tiga pria juga terbunuh hari Sabtu dalam serangan udara di Gaza tengah, katanya.
Sebanyak empat anggota keluarga Zuweidi dilaporkan meninggal dlam serangan sebelumnya yaitu Mahmud (23), Dalia (37) dan dua gadis cilik berusia enam dan dua tahun.