REPUBLIKA.CO.ID, TEL AVIV -- Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu menyerukan kepada masyarakat internasional untuk melakukan program demiliterisasi Gaza di masa depan. Tindakan Hamas kepada Israel dinilai semakin brutal.

Demikian pernyataan Netanyahu dalam wawancara dengan wartawan CNN Wolf Blitzer di Tel Aviv, Ahad (20/7) waktu setempat. "Orang-orang ini (Hamas) adalah teroris terburuk. Mereka terus menyerukan penghancuran Israel dan pembunuhan setiap Yahudi di mana pun mereka dapat ditemukan," kata Netanyahu.

Pejuang Hamas dinilai tidak peduli dengan orang-orang sekarat di sekitar mereka. Hamas bahkan menggunakan warga sipil sebagai perlindungan.

"Hamas menggunakan mereka, orang-orang Palestina, sebagai perisai. Kami mengembangkan sistem untuk melindungi warga sipil kami. Tapi mereka justru memanfaatkan warga sipil mereka. Kami berusaha meminimalisir korban sipil. Hamaslah yang harus bertanggungjawab atas jatuhnya korban sipil," kata Netanyahu.

Hamas telah menyerang Israel dengan lebih dari 2.000 roket. Hamas juga telah berusaha membunuh sebanyak-banyaknya warga Israel meskipun gagal. Israel berupaya menyelamatkan warganya dan akan terus melanjutkan aksi tersebut selama diperlukan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika