REPUBLIKA.CO.ID,JERUSALEM -- Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, meminta Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, John Kerry, Selasa untuk membantu memulihkan penerbangan komersial AS ke Israel yang telah dibatalkan selama pertempuran Gaza. Demikian kata seorang pejabat Israel.
Badan Penerbangan Federal AS mengeluarkan larangan penerbangan 24 jam oleh operator AS untuk Israel sebelumnya, sehari setelah sebuah roket pejuang Palestina menghantam dekat Bandara Internasional Ben-Gurion di luar Tel Aviv.
Amerika Serikat Senin memperingatkan warganya terhadap perjalanan ke Israel dan Jalur Gaza, mendesak mereka untuk menunda kunjungan di tengah konflik saat ini.
Pihaknya juga menegaskan pembatasan staf pemerintah AS dan keluarga mereka yang bekerja di negara itu, termasuk menyatakan Kota Tua di Yerusalem dilarang setelah gelap sampai pemberitahuan lebih lanjut.
"Departemen Luar Negeri memperingatkan warga AS dari risiko bepergian ke Israel, Tepi Barat dan Gaza karena permusuhan yang sedang berlangsung di sana," kata satu peringatan perjalanan terbaru, dan menambahkan bahwa pihaknya merekomendasikan bahwa warga AS mempertimbangkan penangguhan perjalanan yang tidak penting ke Israel.