Senin 28 Jul 2014 16:45 WIB

GNB Kutuk Pembantaian Israel di Gaza

Situasi Gaza saat diserang Israel.
Foto: AP
Situasi Gaza saat diserang Israel.

REPUBLIKA.CO.ID, TEHERAN -- Gerakan Non-Blok (GNB) mengutuk kekejaman Israel di Gaza, Palestina, yang telah menewaskan lebih dari 1.000 orang, kebanyakan anak-anak dan wanita, sejak 8 Juli.

Negara-negara GNB meminta masyarakat internasional untuk mengambil tindakan terhadap kejahatan di kota kantong yang terkepung itu.

Dalam pertemuan baru-baru ini, anggota GNB membahas perkembangan terakhir di Gaza dan mengecam serangan yang sedang berlangsung atas warga di tanah mereka yang diblokade.

Mereka juga bersimpati dan turut belangsungkawa terhadap bangsa Palestina dan pemerintah mengutuk pembantaian warga sipil terutama anak-anak dan perempuan.

Gerakan juga mendesak penghentian segera permusuhan Zionis di Gaza dan menyerukan masyarakat internasional khususnya Dewan Keamanan PBB untuk menghentikan kejahatan Zionis di Gaza.

Pernyataan ini juga mengutuk Israel karena menembaki satu sekolah PBB yang dilindungi di Gaza dan menegaskan kembali permintaan untuk segera diakhirnya agresi Israel.

sumber : Antara/MNA-0ANA
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement