REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebanyak 38 peti jenazah korban pesawat naas Malaysia Airlines MH-17, kembali tiba di bandar udara militer Belanda di Eindhoven yang diterbangkan dari Kharkiv Ukraina dengan menggunakan dua pesawat yakni C-130 Hercules Kerajaan Belanda dan Boeing C-17 Australia.

Sekretaris I Pensosbud, Danang Waskito kepada ANTARA di Jakarta, Senin menyebutkan penerimaan 38 peti jenazah tersebut dilakukan dalam prosesi penyambutan yang khidmat, dihadiri pejabat tinggi Belanda diantaranya Menteri Ekonomi Belanda, Henk Kamp, State Secretary of Social Affairs and Employment, Mrs. Jetta Klinsman, dan pejabat lainnya.

Hadir pula dalam acara penerimaan jenazah tersebut Menteri Luar Negeri Australia, The Hon Julie Bishop MP, serta perwakilan Negara asing dari negara korban, termasuk perwakilan KBRI Den Haag.

Ketigapuluh delapan peti jenazah tersebut kemudian dibawa dengan iringan mobil jenazah menuju Korporaal van Oudheusdenkazerne di Hilversum untuk kemudian akan dilakukan proses identifikasi jenazah.

Sampai dengan Sabtu 26 Juli tercatat 227 peti jenazah korban pesawat MH-17 tiba di Belanda dalam empat kali kedatangan, masing-masing 40 peti jenazah pada tanggal 23 Juli, dan tanggal 24 Juli sebanyak 74 peti jenazah dan masing masing 75 peti jenazah dan 38 peti jenazah masing-masing 25 dan 26 Juli lalu.

Ikuti Whatsapp Channel Republika