Sabtu 02 Aug 2014 15:35 WIB

Anggota Parlemen Somalia Dibunuh di Mogadishu

Garis Polisi. Ilustrasi
Foto: Antara
Garis Polisi. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, MOGADISHU -- Gerilyawan Islam menembak mati seorang anggota parlemen Somalia di ibu kota Mogadishu, Jumat, dengan menghalangi mobilnya dan memberondongkan peluru kepadanya, kata polisi dan saksi mata, adalah pembunuhan kelima legislator dalam waktu kurang dari empat bulan.

Al Shabaab mengatakan mereka membunuh Aden Madeer karena ia membawa "musuh Kristen" ke Somalia, referensi terutama diarahkan pada Pasukan Uni Afrika yang memerangi kelompok Islam dan tetap menjadi tulang punggung keamanan di negara yang diperangi.

Sheikh Abu Musab Abdiasis, juru bicara operasi militer al Shabaab, mengatakan para pemberontak akan membunuh anggota parlemen "satu demi satu" jika mereka terus mendukung Presiden Hassan Sheikh Pemerintah Mohamud itu.

Orang bersenjata Al Shabaab membunuh dua anggota parlemen pada April dan dua lagi pada Juli.

Saksi mata mengatakan Madeer ditembak mati di luar sebuah masjid di Kabupaten Hamar Weyne di Mogadishu.

"Ketika ia mulai mengemudikan mobilnya, pria bersenjata menghalanginya dengan mobil lain dan kemudian menembakinya," kata Abdullahi Osman, yang menyaksikan serangan itu.

"Orang-orang bersenjata kemudian menghilang dengan mobil mereka."

Legislator Dahir Amin Jesow mengatakan pembunuhan tidak akan mencegah para anggota parlemen lain. "Mereka para anggota parlemen yang rentang hidupnya telah berakhir akan mati tetapi kami akan melanjutkan pekerjaan kami," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement