REPUBLIKA.CO.ID, MANILA -- Departemen Kesehatan Filipina Jumat mengatakan pihaknya sedang memantau tujuh pekerja Filipina di luar negeri (OFW) yang kembali dari Sierra Leone yang dilanda Ebola.

Juru Bicara Departemen Kesehatan, Lyndon Lee Suy, mengatakan tujuh pekerja tersebut di antara 15 OFW yang dipulangkan ke Filipina oleh agen perekrut mereka dari Sierra Leone.

Suy mengatakan, para pekerja tersebut tiba di Filipina pada penerbangan berbeda dari 26 Juni-15 Juli.

"Mereka semua datang dalam kondisi sehat. Tetapi, karena masa inkubasi (Ebola) adalah dua sampai 21 hari, kita tidak akan tahu kapan manifestasinya akan datang," katanya.

Sisa dari OFW dinyatakan bebas dari virus Ebola, meski tiga dari mereka mengembangkan demam namun akhirnya 'dibersihkan' oleh dokter.

Suy mengatakan, Departemen Kesehatan telah memberitahu kantor wilayah sehingga mereka bisa membawa pekerja yang mungkin mengalami gejala-gejala penyakit itu ke rumah sakit untuk isolasi dan pengujian.

Ikuti Whatsapp Channel Republika