Ahad 03 Aug 2014 10:48 WIB

64 Tentara Israel Dipastikan Tewas

Sejumlah kendaraan di Gaza terbakar akibat terkena serangan udara Israel.
Foto: EPA/Mohammed Saber
Sejumlah kendaraan di Gaza terbakar akibat terkena serangan udara Israel.

REPUBLIKA.CO.ID, GAZA CITY -- Tentara Israel mengumumkan kematian Hadar Goldin, serdadu yang hilang dalam tugas di jalur Gaza dua hari sebelumnya pada Ahad (3/8).

Sementara itu pertumpahan darah di kawasan Palestina tersebut belum menunjukkan tanda-tanda akan berakhir.

Satu komite khusus yang dipimpin oleh seorang tokoh agama Yahudi yang bertugas di ketentaraan mengatakan Goldin, yang berpangkat letnan, telah tewas dalam pertempuran di Jalur Gaza Jumat, menurut satu pernyataan.

Seorang juru bicara tentara menolak mengatakan apakah jasad serdadu itu telah ditemukan. Pihak Israel sebelumnya mengatakan Goldin yang berusia 23 tahun telah ditangkap para pejuang Hamas di Gaza.

Sayap bersenjata Hamas, Brigade Ezzedine Al Qassam mengakui para militannya melakukan penyergapan Jumat pagi yang dalam peristiwa itu dua serdadu Israel lainnya terbunuh, tetapi membantah menahan Goldin.

"Kami kehilangan kontak dengan unit mujahidin yang terlibat dalam penyergapan tersebut, dan kami pikir semua pejuang di unit ini gugur akibat gempuran Israel bersama dengan serdadu itu, yang musuh katakan hilang," katanya pada Sabtu (2/8).

Baik Israel dan Hamas berjanji Sabtu akan melanjutkan konfrontasi yang sudah berlangsung 26 hari di Gaza, memudarkan usaha-usaha untuk mengakhiri pertumpahan darah itu yang merenggut lebih 1.700 jiwa.

Kekerasan di Gaza telah merenggut 1.712 jiwa warga Palestina dan membuat seperempat populasi wilayah itu.

Kematian Goldin menambah jumlah angka kematian tentara Israel menjadi 64 orang sejak dimulainya permusuhan pada 8 Juli.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement