Rabu 06 Aug 2014 07:27 WIB

Inggris Sesalkan Putusan Warsi Mundur dari Kabinet

Rep: Ani Nursalikah/ Red: Agung Sasongko
Baroness Warsi
Foto: AP
Baroness Warsi

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Menteri Keuangan Inggris George Osborne mengecam pengunduran diri Baroness Sayeeda Warsi karena situasi di Gaza. Dia mengatakan keputusan tersebut mengecewakan dan tidak perlu.

Menteri kabinet perempuan Muslim pertama di Inggris tersebut mengumumkan pengunduran dirinya melalui Twitter, Selasa pagi. Dia menyebut kebijakan Inggris terhadap Gaza tidak bisa dipertahankan secara moral.

Dalam surat pengunduran dirinya, dia sangat kritis terhadap reshuffle kabinet baru-baru ini yang dilakukan Perdana Menteri David Cameron.

"Ini mengecewakan dan merupakan keputusan yang tidak perlu. Pemerintah Inggris sedang bekerja dengan warga dunia untuk mewujudkan perdamaian di Gaza. Sekarang ini kita punya kemungkinan gencatan senjata yang kita harap bisa terjadi," ujar Osborne, dikutip dari the Telegraph, Selasa (5/8).

Pernyataan serupa juga datang dari kantor Perdana Menteri. Juru bicara kantor perdana menteri mengatakan Perdana Menteri Cameron menyesalkan keputusan Baroness Warsi untuk mundur. Dia menyatakan memberi penghargaan atas kerja keras yang telah Warsi berikan sebagai menteri dan pihak oposisi

"Kebijakan kami secara konsisten jelas. Stuasi di Gaza tidak bisa ditoleransi dan kami mendesak kedua pihak menyetujui gencatan senjata," ujar dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement