REPUBLIKA.CO.ID, KIEV -- Lima-belas tentara Ukraina telah tewas dan 79 prajurit lagi cedera bentrokan dengan gerilyawan yang menginginkan kemerdekaan selama 24 jam belakangan. Demikian kata seorang juru bicara militer pada Jumat.
"Ada tujuh prajurit Ukraina dan delapan penjaga perbatasan di kalangan orang yang tewas," kata Andriy Lysenko, Juru Bicara Dewan Pertahanan dan Keamanan Nasional, kepada wartawan selama taklimat.
Menurut Lysenko, pasukan Ukraina telah 44 kali bentrok dengan gerilyawan selama satu hari belakangan di wilayah timur negeri itu tak jauh dari perbatasan dengan Rusia.
''Gerilyawan menggunakan artileri berat dalam serangan terhadap tentara pemerintah, kata Lysenko sebagaimana diberitakan Xinhua yang dipantau Antara di Jakarta pada Jumat malam.
Ia menambahkan sebagai tanggapan, tentara Ukraina juga melepaskan tembakan ke arah gerilyawan. ''Gerilyawan telah menderita kehilangan banyak personel dan perlengkapan militer selama bentrokan,'' kata juru bicara tersebut tanpa memberi perincian lebih lanjut.