REPUBLIKA.CO.ID, BAGHDAD -- Perusahaan minyak Afren menghentikan sementara produksi di ladang minyak Barda Ruam di Kurdistan, Irak. Ini dilakukan untuk menghindari serangan ISIS yang semakin mendekat ke perusahaan ladang minyak asal London tersebut.
Afren juga telah mengevakuasi semua karyawan yang berada di lapangan. Selain Afren, Genel Energy yang merupakan operator dari Taq Taq dan Tawke di ladang minyak Kurdistan juga ikut mengevakuasi karyawan dan tidak memproduksi minyak.
Dilansir dari Al Arabiya, Afren mengatakan langkah evakuasi dan pemberhentian operasi diambil karena perusahaan penerbangan internasional sudah mulai mengevakuasi pekerja mereka dari daerah yang dianggap rawan akan serangan ISIS.
Exxon Mobil dan Chevron juga mengevakuasi pekerja dan staf lain dari Kurdistan untuk alasan keamanan terkait peningkatan serangan ISIS.