Ahad 10 Aug 2014 01:20 WIB

Cegah Ebola, Negara Ini Tutup Perbatasan dengan Sierra Leone dan Liberia

Red: M Akbar
peta afrika
Foto: mkalty.org
peta afrika

REPUBLIKA.CO.ID, CONAKRY -- Guinea, salah satu negara di Afrika Barat, mengumumkan penutupan perbatasannya dengan Sierra Leone dan Liberia, Sabtu (9/8) waktu setempat. Penutupan dilakukan sebagai bentuk antisipasi menghentikan penyebaran virus Ebola.

Sejauh ini tercatat sudah ada a367 orang tewas di Guinea sejak Ebola merebak sejak Maret silam, dan 18 lainnya dirawat di negara sendiri. Namun keputusan itu diambil terutama untuk menghindari orang yang terinfeksi menyeberang ke negara Afrika Barat, kata pihak berwenang.

"Kami telah menutup sementara perbatasan antara Guinea dan Sierra Leone, karena semua berita yang kami terima dari sana baru-baru," kata Menteri Kesehatan Rémy Lamah dalam konferensi pers, mencatat bahwa Guinea juga menutup perbatasan dengan Liberia.

Langkah-langkah telah diambil dalam konsultasi dengan dua negara tetangga, Menteri Kerja sama Internasional, Moustapha Koutoub Sano, mengatakan kepada konferensi pers.

Organisasi Kesehatan Dunia PBB mengatakan Jumat bahwa Ebola merupakan keadaan darurat kesehatan internasional dan dapat terus menyebar selama berbulan-bulan.

Nigeria menjadi negara Afrika ketiga, setelah Sierra Leone dan Liberia, untuk menyatakan keadaan darurat nasional pada hari Jumat, saat penjagaan kesehatan di wilayah ini berjuang untuk mengatasi dengan kemajuan salah satu penyakit paling mematikan yang dikenal manusia.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement