Ahad 10 Aug 2014 12:20 WIB

Turki Gelar Pemilu Presiden

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Nidia Zuraya
Perdana Menteri Turki Recep Tayyip Erdogan.
Foto: Reuters
Perdana Menteri Turki Recep Tayyip Erdogan.

REPUBLIKA.CO.ID, ANKARA – Turki akan menggelar pemilu Presiden pada Ahad (10/8) waktu setempat. Dalam pemilu ini, Perdana Menteri Turki Recep Tayyip Erdogan pun akan menjadi salah satu kandidatnya.

Dilansir dari Aljazeera, pemilu presiden ini merupakan pemilu pertama yang dipilih langsung oleh rakyat dalam sejarah Turki. Hal ini sesuai dengan amandemen konstitusi pada 2007.

Dalam pemilu ini, Erdogan nampaknya ingin memperpanjang masa kekuasaannya lebih dari 10 tahun di Turki. Ia pun menghadapi pesaingnya Ekmeleddin Ihsanoglu yang merupakan seorang akedemis konservatif dan seorang diplomat yang pernah memimpin Kelompok Kerjasama Islam.

Ihsanoglu didukung oleh Partai Rakyat Republik (CHP) yang merupakan partai sekuler kiri serta didukung oleh Partai Pergerakan Nasional (MHP). Dua partai tersebut merupakan dua partai oposisi terbesar di negara tersebut. 

Meskipun begitu, Ihsanoglut merupakan sosok yang tak terlalu dikenal oleh rakyat Turki. Kandidat ketiga dalam pemilu ini yakni, Selahattin Demirtas, yang merupakan tokoh senior dari minoritas Kurdi Turki. Ia pun didukung oleh Partai Demokrat Rakyat (HDP), sebuah partai yang mendukung hak minoritas.

Sementara itu, sebuah survei yang dilakukan oleh A&G menunjukan Erdogan akan meraup suara sebanyak 55,1 persen. Sedangkan, Ihsanoglu diprediksi akan mendapatkan suara 33 persen dan Selahattin Demirtas memperoleh 11.6 persen suara.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement