REPUBLIKA.CO.ID, TEHERAN– Sebuah pesawat penumpang yang membawa hampir 40 penumpang termasuk 7 anak-anak jatuh di dekat Bandara, di Teheran hari ini, Ahad (10/8). Semua penumpang dan kru diduga tewas. Menurut kantor berita Iran IRNA, pesawat itu jatuh hanya beberapa menit setelah lepas landas dari bandara Mehrabad.
Straits Times menyebutkan, pesawat itu tinggal landas pukul 09.45 waktu setempat. Penyebab kecelakaan tersebut masih belum diketahui. Namun, laporan awal menunjukkan kecelakaan itu disebabkan oleh kesalahan teknis. Pesawat itu jatuh di perumahan penduduk di Azad, Mina 6 Boulevard. International Business Times menyebutkan, pesawat itu jatuh di kota Tabas, Teheran. Pesawat tersebut dioperasikan oleh Taban Airlines.
Bandara Mehrabad berlokasi di sebelah barat kota Teheran dan menangani penerbangan domestic, serta beberapa rute internasional. International Business Times melansir, Iran dikabarkan telah mengalami banyak kecelakaan pesawat akibat pemeliharaan pesawat yang buruk.
Akibat kecelakaan berulang ini, Iran mendapat sanksi internasional yang membatasi negara ini membeli pesawat baru. Sumber penerbangan Iran mengatakan, selama bertahun-tahun pesawat Iran diperbaiki dengan impor pasar gelap, digerogoti oleh pesawat lain, atau direproduksi secara lokal.
Empat operator terbesar Iran seperti Iran Air, Iran Aseman Airlines, Mahan Air dan Iran Air Tours rata-rata memiliki armada berusia lebih dari 22 tahun. Mereka melayani sekitar 76 juta orang.