REPUBLIKA.CO.ID, Oleh: Fuji Pratiwi

Warga Gaza mulai kembali ke rumahnya masing-masing.

JAKARTA -- Sesuai dengan perintah Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Pemerintah Indonesia menyiapkan dana bantuan Rp 12 M untuk membantu Gaza.

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Michael Tene mengatakan, jumlah bantuan tersebut tengah dalam proses.  “Selain berupa uang, Pemerintah Indonesia juga membantu dalam segi politik,” ujarnya kepada Republika, Selasa (12/8).

Tene menerangkan, Pemerintah Indonesia melalui Kedutaan Besar Indonesia di Mesir dengan Pemerintahan Mesir bekerja sama memberikan fasilitasi untuk memudahkan mendapatkan izin dan akses, sehingga  bantuan kemanusiaan dari konvoi Indonesia dapat memasuki Gaza.

"Khusus dari Pemerintah Indonesia, bantuan yang dikirimkan untuk Gaza adalah berupa uang tunai yaitu satu juta dolar AS. Dan, uang tunai tersebut akan dimanfaatkan Pemerintah Otoritas Palestina untuk memenuhi kebutuhan rakyat Gaza, dalam bentuk bahan makanan maupun obat-obatan," jelasnya.

Menurut Tene, dalam waktu dekat ini bantuan Pemerintah Indonesia berupa uang tunai tersebut dapat segera dikirim ke Gaza. Ia menekankan, tak hanya saat ini saja Indonesia memberikan bantuan, Indonesia terus-menerus berkelanjutan memberikan bantuan kepada Palestina.

Bantuan yang diberikan kepada Palestina, menurut Tene, tak hanya dalam bentuk tunai, melainkan Indonesia juga memberikan bantuan kapasitas ke Palestina.

Di mana bantuan kapasitas merupakan bantuan yang memberikan pelatihan-pelatihan kepada rakyat Palestina, sehingga Palestina dapat menjalankan pemerintahan dengan baik.

“Pelatihan yang Pemerintah Indonesia berikan kepada Palestina seperti pelatihan pemerintahan, pendidikan, pertanian, dan pelatihan-pelatihan lainnya. Bantuan ini telah berjalan lima tahun sejak 2008 dan hingga 2013 sudah 1.200 lebih rakyat Palestina yang menerima pelatihan dari Pemerintah Indonesia,” ujarnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika